Instruksi pencabangan disebutkan juga instruksi kondisional
(berarti jika = If )
yang terbagi atas empat jenis instruksi yaitu : if, if ..else, if..elsif, case. Adapun pembahasan dari ke
empat instruksi tersebut adalah sebagai berikut:
Fungsi IF di gunakan untuk memilih dua buah kondisi atau lebih.
Fungsi IF dapat di representasikan menjadi 3 bentuk seperti berikut :
- Fungsi
IF Sederhana
Fungsi IF
Sederhana digunakan jika terdapat dua buah kondisi / pernyataan dimana pernyataan
bernilai true yang akan di tampilkan di layer.
Contoh dalam java :
public class IfSederhana{
public static void main(String[] args){
int angka=5;
if(angka>0)
/*
jika bernilai
benar maka baris berikut yang akan Di tampilkan di layer
*/
System.out.println(“Angka merupakan angka
positif”);
}
}
Instruksi ini akan bekerja Jika suatu kondisi terpenuhi, maka
program akan mengerjakan satu statemen atau beberapa statemen dan sebaliknya
akan mengerjakan program dibawah kondisi tersebut.
Contoh lain dari sintak Instruksi IF
IF <Kondisi>
… Statemen aksi jika kondisi benar;
Statemen aksi jika kondisi salah;
Contoh :
Perhatikan algoritma yang disajikan dalam program Java berikut ini
:
If (nilaiku>nilai)
{
Lulus=true;
Ket=Lulus;
}
Print (Nilaiku);
Print (Lulus);
Print(Ket);
Penjelasan:
Jika nilaiku lebih besar dari atau sama dengan nilai, maka vaiabel
Lulus diberi nilaiTrue dan variabel akan diberi data String “Lulus”
Contoh :
Untuk lebih jelasnya, akan di tampilkan progam untuk menentukan
kelulusan siswa.
public class Insif
{
int nilai=55;
boolean lulus;
String ket;
public static void
main(String args[])
{
Insif Bukti=new Insif();
int nilaiaku=65;
if
(nilaiaku>=Bukti.nilai)
{
Bukti.lulus=true;
Bukti.ket=”Lulus”;
}
System.out.println(“Nilai
Aku=”+nilaiaku);
System.out.println(“Status
Kelulusan =”+Bukti.lulus);
System.out.println(“Keterangan
Kelulusan=”+Bukti.ket);
}
}
Tag :
Makalah
0 Komentar untuk "Percabangan If"